Weekend dan Jalan-jalan

Standard

Bermula dari hasrat mencari buku bacaan, sampai akhirnya berfikir gramedia, namun dipulau ini gramedia belum ada cuma toko buku salemba yang ada. Terbulatkanlah niat untuk hunting buku dari sehari sebelumnya dan pagi hari inilah akhirnya saya berangkat kesana. Dari mes, naik angkot menuju balai, dari sini naik lagi satu angkot. Terkadang saya masih bingung dengan arah kiblat disini, waktu perjalanan saya merasa ke timur namun tiba – tiba saja arah yang saya anggap timur menjadi barat..

Karena stok jeans saya untuk bekerja perlu penambahan kuantitas dan kebetulan juga gesper saya sudah putus beberapa hari yang lalu, maklum sekali gesper hasil merampas dikasih adik saya dan sudah lama sekali, beberapa meter sebelum toko buku salemba ada semacam distro atau apalah semacamnya… saya putuskan turun disana untuk berburu celana jeans dan gesper.

Hawai

Langsung tujuanku melihat kearah bagian tengah paling dalam, disana tertata dengan rapinya celana – celana jeans, banyak sekali celana jean model pensil, saya tidak menyukai model seperti ini *kesannya ngapret* dan kurang nyaman kalau digunakan untuk aktivitas gerak.

Hunting Jeans

Mataku tertuju satu pada produk jeans, walaupun sempat memilih – milih, tapi akhirnya kembali ke yang itu juga, mungkin inilah yang dikatakan yang terbaik adalah yang pertama kali kita lihat dan kita suka. Saya mencari ukuran 31 namun karena tidak ada ya sudah lah ukuran 32 pun tidak apa – apa, saya coba juga tidak terlalu besar bisa dikatakan pas. Gesperpun tak lama kemudian didapat dan akhirnya bungkus Mbak…

Aku dan Kenarsisan(lagi)

Setelah selesai perjalan saya lanjutkan ke toko buku Salemba, saya beberapa kali oper angkutan, akhirnya sampai juga di toko buku itu. Pertama kali masuk, ada etalase menjual replika robot yang unik, bahan dasarnya dari mur, baut, plat dan besi – besi kecil yang tak terpakai, setelah dipoles sedemikian rupa menjadi karya seni yang menurut saya sangat kreatif sekali.

Replika Robot

Memang dengan kreatifitaslah membuat sesuatu yang mempunyai nilai kecil diubah menjadi sesuatu yang mempunyai nilai lebih besar. Dan menurut saya itu sangat kreatif. Setelah mencari beberapa buku akhirnya saya putuskan membeli buku Nadzar – Nadzar Jiwa. Sekarang sedang saya baca. Have a nice weekand bro!

Futsal dan kebersamaan

Standard

Biasanya pada sabtu malam, sehabis bekerja, sekitar jam 8, teman – teman satu proyek bertanding futsal. Hitung – hitung untuk mengurangi kepenatan bekerja diproyek. Terlebih lagi olahraga dapat menjaga kesehatan. Sudah senang sehat pula, dua sisi yang sangat manis.

Setelah hampir seminggu penuh menjalani aktivitas kerja, futsal dapat merilekskan pikiran jika kita menikmati pertandingan yang dilakukan, makna lain dari olahraga ini adalah meningkatkan kebersamaan. Tentu saja menambah keakraban.

Sehabis futsal biasanya kami mampir ke bakso solo, maklum kebiasan dari dulu. Biasanya ada yang mentraktir entah karena sedang ultah atau barusan mendapat rejeki nomplok. Menunggu makanan di sajikan sambil nonton Piala FA antara Chelsea lawan Preston.

Tidak sabar menanti

Sambil menikmati angin sepoi – sepoi di Tanjung Balai Karimun ini dan dengan peluh keringat yang masih membasah karena baru saja bermain futsal. Wow memang indah kebersamaan itu. Nah yang dinanti – nanti akhirnya datang juga.

Ketika sudah didepan mata

Ketika makanan sudah dimeja, seperti biasa kelenjar liur ini bekerja dengan sendirinya, menyiapkan enzim – enzim yang diperlukan dan Hajar.

Nah ini dia

Seperti biasa, empunya blog masih terlalu narsis untuk tidak menampilkan fotonya, namun intinya kebersamaan memang indah.

Empunya blog dengan baju Fiorentinanya

Terkadang segala sesuatu itu berat untuk dikerjakan sendiri, namun jika bersama, ada tim dan solit, membuat sesuatu yang berat itu menjadi lebih ringan dari apa yang kita pikirkan.